"Smel, gw msh nungguin hujan d pusgiwa.maaf ya! deres bgt nih.btw,mau k lativi ga? gw d undang sm fisip ui acara gubernur kita.malam ini.mau g?gw sndr nih"Ya, sebuah sms dari teman gw, Yudi Ariawan-Ketua BEM Fasilkom UI 2006/2007- yang sedang meminjam motor gw untuk pergi ke Pusat Kegiatan Mahasiswa(pusgiwa) UI. Pas baca sms itu gw kaget, koq acara "Gubernur Kita" di lativi sih? gw yang notabene pembaca setia perspektif.net, sempat kaget, koq acara "Gubernur Kita" ada di lativi sih? bukannya di jak-tv ya? Dengan cepat, gw langsung bales sms itu dengan sms yang isinya pertanyaan,
"Koq lativi sih?Bukannya jak-tv ya? di lativi mah yang ada cuma komedi tengah malam sama smackdown"Tak peduli dengan permasalahan di atas, gw langsung meng-iya-kan ajakan beliau. Selain pengen cari pengalaman, gw juga pengen ketemu pak ww yang selama ini blog-nya selalu gw baca. Ya udah, dengan bergegas gw dan yudi langsung menuju senat fisip ui. Sesampainya di sana, gw langsung makan di kantin yongma fisip ui karna memang dari tadi siang gw belum makan. Ternyata setelah gw pikir, udah lama juga ya gw nggak makan di tempat ini, mungkin udah setahunan kali ya?
Waktu yang ditunggu akhirnya datang juga. Akhirnya kita memutuskan untuk berangkat karna waktu sudah semakin menipis. Setelah berkumpul di gedung a fisip ui, tiba-tiba ada mobil kijang berwarna biru datang dari arah kiri, sesaat, keluar orang yang familiar di mata gw. "Itu kan pak gumilar, dekan fisip ui", dalam hati gw bergumam. Lalu beliau berkata, "ayo sebagian naik ke mobil saya, sebagian lagi naik taksi". Orangnya dermawan banget, merakyat lagi, kapan ya gw punya dekan kaya dia?
Gw, Yudi, dan Tita-Ketua Departemen Kajian dan Aksi Strategi Senat Mahasiswa FISIP UI 2006/2007- naik taksi selama perjalanan. Di perjalanan, kita banyak cerita-cerita dari yang gak penting sampe bahas kondisi politik dan negara sekarang ini. Akhirnya dengan biaya Rp.50.500 kita telah sampai di jak-tv. Kamipun bergegas turun dan penyambut kami sudah dengan antusiasnya menyuruh kami agar segera ke studio untuk latihan lagu soundtrack "Gubernur Kita". Setelah sampai ke studio, tiba-tiba kami disuruh makan dulu sebelum siaran,"What!! Makan lagi,,wah program diet gw kacau lagi deh...". Selesai makan, kita latihan nyanyi (mirip paduan suara). Yang ngajarin kocak, lagunya juga lucu..Jadi serasa Maba lagi....
Acara pun dimulai, Penontonnya dari Fisip ui(Yang akhirnya, ketahuan juga sama Fenny Rose, kalau gw anak Fasilkom...dan dia menunjuk gw...wah muka pak gumilar jadi kaget setelah mengetahui ada penyusup di fisip ui). acara Lengkapnya bisa di baca di sini.
Yah, acara berlangsung dengan baik. Ada 5 perwakilan partai yang tampil, PPP,PAN,PD,PDS, dan PDIP. Setelah ditanya, mereka semuanya mengeluarkan jawaban yang hampir serupa ketika ditanya siapa BALON Gubernur DKI Jakarta yang akan mereka ajukan, Jawabannya hampir serupa yaitu Agum Gumelar, Fauzi Bowo, dan Bibit waluyo. Paling yang membedakan ialah nama Sarwono kusumaatmaja yang hanya dibawa oleh PAN dan PD.
Acaranya seru, sangat menggelitik karna selalu menyinggung masalah Poligami dan "YZ dan ME". Tapi ada hubungan antara poligami dengan acara ini, karna di sini para perwakilan partai mendeklarasikan Polipartai yaitu Koalisi Jakarta-PAN,PDIP,PPP,PD,PDS,PKB,PBR-.Menurut saya, konsep polipartai ini tidak bagus karena para partai ini seperti tidak punya idealisme saja, tujuannya selalu menang dan menang tanpa memikirkan idealisme yang diusung olehnya sejak berdiri.
Kalau PKS tidak datang, semua orang nggak tahu.....kenapa ya?
Ketidakhadiran PKS memang membuat saya sedikit kecewa. Sampai episode ke-10 acara "Gubernur Kita" partai ini tidak pernah datang. Padahal kan saya ingin melihat, bagaimana pilihan saya? benar atau tidak?. Tapi mungkin ada kendala yang sangat mengganggu sehingga PKS tidak bisa datang ke acara ini. (Sedang mencoba berpikir positif).
Tapi akhir-akhir ini saya rasa memang ada konspirasi yang ingin menjatuhkan PKS. Kita tahu pemenang pemilu di daerah jakarta adalah PKS, dan inilah yang membuat PKS berada di atas angin dalam pemilihan kepala dareah DKI Jakarta yang kan datang. Sekarang ada Koalisi Jakarta(terdiri dari partai besar) yang akan menhalangi PKS ditambah dari GOLKAR yang belum mengeluarkan pernyataan resminya. Mungkinkah PKS dapat lolos dari penghadangan ini? Kita tunggu setelah PKS mengeluarkan dengan resmi siapa BALON yang akan dilempar dari PKS.
Untung saya ikut, kalau tidak pasti kesempatan bertemu dengan Blogger (Pak Wimar) pasti terlewatkan...
NB: Sampai sekarang saya dan pak Wimar sedang aktif ber-email ria.....
Yah, acara berlangsung dengan baik. Ada 5 perwakilan partai yang tampil, PPP,PAN,PD,PDS, dan PDIP. Setelah ditanya, mereka semuanya mengeluarkan jawaban yang hampir serupa ketika ditanya siapa BALON Gubernur DKI Jakarta yang akan mereka ajukan, Jawabannya hampir serupa yaitu Agum Gumelar, Fauzi Bowo, dan Bibit waluyo. Paling yang membedakan ialah nama Sarwono kusumaatmaja yang hanya dibawa oleh PAN dan PD.
Acaranya seru, sangat menggelitik karna selalu menyinggung masalah Poligami dan "YZ dan ME". Tapi ada hubungan antara poligami dengan acara ini, karna di sini para perwakilan partai mendeklarasikan Polipartai yaitu Koalisi Jakarta-PAN,PDIP,PPP,PD,PDS,PKB,PBR-.Menurut saya, konsep polipartai ini tidak bagus karena para partai ini seperti tidak punya idealisme saja, tujuannya selalu menang dan menang tanpa memikirkan idealisme yang diusung olehnya sejak berdiri.
Golkar dan PKS kemana?Golkar nggak bisa hadir karena sedang ada "RAPAT DEWAN KEHORMATAN" membahas anggotanya yang tidak terhormat(yahya zaini).
Kalau PKS tidak datang, semua orang nggak tahu.....kenapa ya?
- Apa takut?
- Apa memang calonnya belum berani dengan resmi menyatakan keikutsertakannya-Adang daradjatun- yang saat ini sedang menjabat sebaga WAKAPOLRI?
Ketidakhadiran PKS memang membuat saya sedikit kecewa. Sampai episode ke-10 acara "Gubernur Kita" partai ini tidak pernah datang. Padahal kan saya ingin melihat, bagaimana pilihan saya? benar atau tidak?. Tapi mungkin ada kendala yang sangat mengganggu sehingga PKS tidak bisa datang ke acara ini. (Sedang mencoba berpikir positif).
Tapi akhir-akhir ini saya rasa memang ada konspirasi yang ingin menjatuhkan PKS. Kita tahu pemenang pemilu di daerah jakarta adalah PKS, dan inilah yang membuat PKS berada di atas angin dalam pemilihan kepala dareah DKI Jakarta yang kan datang. Sekarang ada Koalisi Jakarta(terdiri dari partai besar) yang akan menhalangi PKS ditambah dari GOLKAR yang belum mengeluarkan pernyataan resminya. Mungkinkah PKS dapat lolos dari penghadangan ini? Kita tunggu setelah PKS mengeluarkan dengan resmi siapa BALON yang akan dilempar dari PKS.
Ya..memang pelik dunia perpolitikan di Indonesia. membuat orang biasa menjadi pusing.Setelah acara selesai, saya langsung bergegas menuju ke kursi pak wimar witoelar. saya berjabat tangan dengan beliau dan berbisik,
"Saya pembaca setia perspektif.net lo, pak"Wah, beliau langsung gembira dan senang, dan berpesan kepada saya agar sering-sering berkunjung dan memberi komentar. Di situsnya beliau menampilkan foto kami dan menuliskan dengan title,
"Mana yang suka baca PO? Comment dong"Sontak,saya langsung senang karena beliau masih mengingat saya..saya pun langsung memberi komentar panjang pada situs beliau. Saya pun menjelaskan, tempat saya berada pada foto tersebut..
Untung saya ikut, kalau tidak pasti kesempatan bertemu dengan Blogger (Pak Wimar) pasti terlewatkan...
NB: Sampai sekarang saya dan pak Wimar sedang aktif ber-email ria.....
5 comments:
Waah? Kalo aku sih ndak pernah nonton acara Gubernur Kita. Tapi kalo masalah PKS yang lagi dicoba dihalangi partai-partai besar itu memang benar. Sialnya lagi partai-partai lain yang ngaku Islam nggak mau bantu... Untungnya mereka masih ngaku menjaga "ukhuwah"
wah sama aku juga pengen banget ketemu sama om wilmar (sok deket panggil2 om)..btw beruntung banget mas smel udah jbt tangan sama si om :) jadi ngiri nih :(, aku kan jg nge-fans sm si-om.
Wah, asyik dong ya jadi masuk TV beneran (walaupun jd 'penyelundup'), bisa ketemu dan salaman sama WW yg emg udah diarep2...Selamat...selamat...
Jangan-jangan ga sreg sama polipartai karena 'takut' PKS kalah..he..he..
Mmmh...jadi panasaran juga ya..knapa PKS ga muncul2 di acara itu...Kira2 knapa ya, Franova?
duuhhhh yg masuk tv lagi :) selamat juga ya...
itulah hebatnya dunia blog ya, bisa email2lan lagi sama pak wilmar :)
ngiri deh he..he..
Nov, di kampusku banyak dosen yg asyik punya loh. makin berasa saat skripsi. dan alhamdulillah aku dapet dosen pembimbing yg care banget sama mahasiswanya ;)
Post a Comment